3 Teknik Trading Forex Dasar yang Wajib Kamu Pelajari
tiga teknik dasar dalam trading Forex yang sangat penting untuk dipelajari oleh setiap trader. Teknik-teknik tersebut dianggap sebagai fondasi yang perlu dikuasai agar bisa berhasil dalam dunia trading Forex.
NEWS
4/7/20252 min read
Banyak trader Forex yang mencari strategi ampuh untuk mencapai kebebasan finansial dengan cepat. Namun, kenyataannya, belajar trading Forex secara bertahap adalah hal yang wajib dilakukan. Bahkan para trader berpengalaman pun terus belajar agar bisa menyesuaikan diri dengan dinamika pasar yang selalu berubah. Strategi yang efektif hari ini bisa jadi gagal minggu depan, sehingga penting untuk terus melakukan penyesuaian.
Meskipun demikian, ada tiga teknik dasar trading Forex yang hampir selalu relevan dan perlu dipahami oleh setiap trader:
1. "Trade with the Trend"
Untuk trader Forex, tren adalah sahabat yang harus dihormati. Meskipun ada teknik "melawan tren", secara umum, lebih mudah mendapatkan profit dengan mengikuti tren yang ada. Artinya, jika pasar sedang mengalami uptrend (tren naik), maka lebih baik membuka posisi buy, sementara saat downtrend (tren turun), posisi sell adalah pilihan yang lebih tepat.
Lebih lanjut lagi, ada tiga jenis tren dalam Forex yang perlu dipahami: bullish (harga naik), bearish (harga turun), dan sideways/ranging (harga bergerak naik turun dalam kisaran sempit). Setiap trader perlu mengenali bagaimana mendeteksi awal dan akhir tren agar bisa menentukan langkah yang tepat dalam trading.
2. "Buy at Support"
Secara sederhana, teknik ini mengajarkan untuk membuka posisi buy ketika harga suatu pair berada di level support, yaitu level terendah sebelum harga berpotensi naik kembali. Ketika harga berada pada titik ini, biasanya ada ekspektasi bahwa harga akan membalik arah dan naik setelah menyentuh level support.
Seringkali, dalam tren bullish, harga akan mengalami koreksi sebelum akhirnya kembali naik. Inilah saat yang tepat untuk membuka posisi buy. Agar bisa mengidentifikasi momen ini dengan tepat, trader harus memahami teori support dan resistance dengan baik.
3. "Sell at Resistance"
Sebaliknya dengan teknik "Buy at Support", teknik ini menyarankan untuk membuka posisi sell saat harga berada di level resistance, yaitu level tertinggi sebelum harga berbalik turun. Teknik ini sangat berguna ketika tren bearish sedang terkoreksi, di mana harga sementara naik, namun akan kembali melanjutkan tren turun.
Sebagai contoh, jika pair Forex GBP/USD sedang mengalami penurunan harga, akan ada momen koreksi di mana harga seolah-olah berbalik naik. Namun, jika situasi tersebut dimanfaatkan dengan tepat, harga akan kembali turun dan melanjutkan tren bearish.
Kesimpulan
Meskipun teknik-teknik ini terdengar mudah, penerapannya memerlukan latihan dan pemahaman yang mendalam. Salah satu tips terbaik dari para master trading adalah untuk selalu menguji teknik-teknik tersebut terlebih dahulu di akun demo sebelum menerapkannya dengan uang sungguhan. Selain itu, untuk sukses dalam menggunakan teknik-teknik dasar ini, kamu juga perlu mempelajari analisis teknikal sebagai dasar pendukung utama dalam pengambilan keputusan trading.
Temukan Kami Disini
Alamat
Sonatopas Tower Lantai 20, Jl. Jenderal Sudirman No.Kav 26, RT.4/RW.2, Kuningan, Karet Kuningan, Kecamatan Setiabudi, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12920
Associate with PT Victory International Futures Sonatopas Tower
Copyright © 2024 Viction.id. All rights reserved.